Rabu, 31 Juli 2013

PESANTREN KILAT AMIK TUNAS BANGSA


PESANTREN KILAT AMIK TUNAS BANGSA
20-21 JULI 2013
                Pesantrren kilat yang dilaksanakan pada hari sabtu, 20 Juli 13 di kampus AMIK TUNAS BANGSA, merupakan pesantren kilat  pertama yang saya ikuti.
                Sebelum kami melakukan pesantren kilat ini, kami mengadakan bimbingan beberapa hari sebelumya. Dengan tujuan untuk mempersiapkan segala perlengkapan yang harus kami bawa nantinya.
                Tibalah hari sabtunya, kami dikumpulkan di depan aula. Disana kami dibariskan menurut kelompokny masing masing, dan setelah itu kami dibubarkan untuk memasuki kamar yang akan kami tempati 2 hari 1 malam.
                Setelah kami membereskan ruangan kami, kami disuruh untuk ke aula dan acara pesantren kilat pun dibuka. Acara yang pertama diawali oleh Pak Dedi Hartama. Dilanjutkan oleh ustadz husnul Arifin. Untuk materi sanlat diisi oleh ibu Rafiqa Dewi.
                Acara materi sanlat berakhir  sebelum sholat zuhur, karena kam akan bersiap menuju mushola untuk sholat zuhur berjama’ah. Maeri sanlat pun dilanjutkan hingga sholat ashar. Setelah sholat ashar kami bubar untuk mandi.
Dan inilah saat-saat yang menyebalkan untuk saya. Saat  itu kami mandi secara bergantian, waktu mandinya pun  dalam waktu yang terbatas.
                Aturan mandinya, harus dua orang dalam satu kamar mandi. Dan harus siap mandi dalam dua menit. Kalau lebih dua menit belum siap mandi pintu kamar mandinya digedor  sama kakak pembimbing nya. Dan itu yang membuat saya geram. Dan semua cama cami yang sudah siap mandi pada protes.
Sebelum buka puasa, kami berkumpul di aula. Kami buka bersama di aula dengan para dosen, pegawai, dan para kakak-kakak pembimbing. Acara buka puasa bersama di buka oleh bapak Ridwan. Kemudian kami sholat magrib berjama’ah di masjid.
                Malam nya kami sholat isya’  dan sholat tarawih berjama’ah yang dilanjutkan bertadarus hingga khatam Qur’an sampai jam 23.40. selanjutnya para cama cami diberi jam istirahat sampai jam  03.00, dan kami dibangunkan  oleh kakak senior supaya kumpul di mesjid untuk mendengarkan muhasabah yang dibawa oleh kak Retno dkk.
                Pada saat itu semua cama cami pada menangis sesenggukan. Semua peserta bercucuran air mata ketika mendengarkan tausiyah dari kakk Retno. Acara muhasabah berakhir pukul 04.00, dilanjutkan makan sahur bersama. Setelah itu kami sholat subuh berjama’ah. Selesai sholat subuh diisi acara kultum oleh pak Sholikhun.
                Mungkin karena sebagian cama cami kurang tidur, ada yang ketiduran pada saat mendengarkan kultum pak Sholikhun. Sampai-sampai ditegur oleh beliau.
                Acara Sanlat di AMIK di tutup dengan acara menyantuni kaum du’afa dan orang jompo.Itulah acara yang paling berkesan untuk saya. Begitu indah rasanya ketika bisa berbagi dengan mereka. Semua berbahagia pada acara amal tersebut. Pada pukul 14.00 para cama cami diperbolehkan pulang.

                sekian cerita tentang pesantren kilat di AMIK dari saya.
               

0 komentar:

Posting Komentar